Jakarta (ANTARA) – Mobil SUV crossover listrik Xiaomi YU7 mulai dikirimkan kepada konsumen di China, Minggu (6/7) waktu setempat, dalam acara seremoni yang turut dihadiri oleh pendiri sekaligus CEO Xiaomi Lei Jun.
Dikutip dari Car News China, Minggu (6/7), model YU7 ini mendapatkan sekitar 300.000 pesanan terkunci (lock-in orders) hanya dalam waktu 72 jam setelah diluncurkan. Saat ini, waktu tunggu pengiriman untuk model ini mencapai hingga 62 minggu.
Xiaomi YU7 resmi hadir di pasar China pada 26 Juni. Mobil ini langsung mencetak kesuksesan besar dengan meraih 240.000 pesanan terkunci hanya dalam 18 jam.
Tiga hari setelah peluncuran, jumlah pesanan diperkirakan telah meningkat menjadi antara 280.800 hingga 315.900 unit, menurut laporan dari CarFans. Per 6 Juli, waktu tunggu pengiriman untuk Xiaomi YU7 berkisar antara 45 hingga 62 minggu.
Pengiriman pertama Xiaomi YU7 dilakukan pada Minggu (6/7) kepada para pemilik yang berhasil memesan mobil ini dengan membayar uang muka sebesar 20.000 yuan (Rp45 juta) hanya beberapa menit setelah penjualan dibuka.
Baca juga: Xiaomi YU7 dipesan sebanyak 315 ribu unit hanya dalam 72 jam di China
Xiaomi Auto membagikan informasi melalui media sosial bahwa pemilik pertama YU7 berasal dari dua kelompok.
Kelompok pertama terdiri atas para penggemar otomotif yang mencari performa kendaraan, sementara kelompok kedua terdiri atas para ibu rumah tangga dan pekerja yang membeli mobil ini untuk keperluan harian.
CEO Xiaomi Auto Lei Jun yang hadir langsung dalam seremoni pengiriman perdana tersebut berfoto dengan para pemilik dan menyampaikan terima kasih secara langsung atas dukungan mereka.
Para pemilik pertama juga berbagi alasan memilih YU7. Sebagian menyukai desain dan performa SUV ini, sementara yang lain menilai mobil ini aman dan cocok untuk keluarga. Belum ada informasi resmi mengenai jumlah unit YU7 yang dikirim pada hari pertama.
Berdasarkan informasi sebelumnya, pabrik tahap kedua khusus YU7 (F2) di Beijing, China belum mulai beroperasi. Hal ini menunjukkan bahwa crossover bermerek Xiaomi kemungkinan masih dirakit di pabrik tahap pertama (F1) bersama dengan model sedan SU7 dan mobil sport SU7 Ultra.
Xiaomi YU7 diluncurkan dalam tiga variasi yakni standard, pro dan max, dengan kisaran harga 253.000 – 329.900 yuan (Rp572 juta hingga Rp745 juta).
Baca juga: Xiaomi luncurkan SUV listrik dan kacamata AI pertamanya
Baca juga: Xiaomi YU7 terjual 200.000 unit usai diluncurkan di Beijing
Baca juga: Xiaomi investasi Rp1,4 triliun untuk pabrik mobil listrik baru
Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025
