Gaya Hidup

Mengenal perbedaan bandara domestik dan internasional di Indonesia

×

Mengenal perbedaan bandara domestik dan internasional di Indonesia

Sebarkan artikel ini



Jakarta (ANTARA) – Bagi Anda yang jarang bepergian dengan pesawat, membedakan bandara domestik dan internasional mungkin terasa membingungkan. Padahal, memahami perbedaan keduanya penting agar tidak salah terminal saat berangkat atau menjemput orang terdekat.

Meski sama-sama menjadi pintu gerbang perjalanan udara, bandara domestik dan internasional memiliki fungsi, fasilitas, hingga aturan yang berbeda.

Agar tidak bingung saat tiba di bandara, simak penjelasan berikut ini mengenai perbedaan mendasar antara bandara domestik dan internasional, yang telah dihimpun dari berbagai sumber.

Mengenal bandara domestik dan bandara internasional

Walaupun sama-sama berfungsi sebagai tempat keberangkatan dan kedatangan pesawat, sebenarnya ada perbedaan yang cukup mencolok antara bandara internasional dan domestik.

Salah satu pembeda yang paling mudah dikenali adalah dari sisi fasilitas penerbangannya, misalnya ukuran landasan pacu, kapasitas terminal, dan layanan yang tersedia.

Bandara domestik adalah bandara yang akan didatangi pesawat dengan tujuan hanya dalam negeri.Bahkan ada beberapa bandara domestik yang hanya dikunjungi pesawat-pesawat tertentu saja.Karena itu, bandara domestik biasanya memiliki jumlah terminal yang sedikit dari hanya satu atau dua terminal saja.

Sementara itu, bandara internasional merupakan jenis bandara yang melayani penerbangan antarnegara. Bandara ini sudah dilengkapi dengan fasilitas penting seperti pemeriksaan bea cukai (custom), imigrasi, serta karantina (quarantine) untuk mendukung proses keberangkatan dan kedatangan penumpang dari luar negeri.

Baca juga: Terminal khusus haji & umrah di Bandara Soetta guna tingkatkan layanan

Perbedaan mendasar antara bandara domestik dan bandara internasional

1. Jalur dan rute penerbangan

Perbedaan utama antara bandara domestik dan internasional terletak pada cakupan wilayah penerbangannya. Bandara domestik hanya menangani penerbangan dalam negeri. Semua penerbangan ini masih berada di dalam wilayah Indonesia, sehingga tidak memerlukan proses imigrasi.

Sebaliknya, bandara internasional melayani penerbangan ke luar negeri. Meski begitu, beberapa bandara internasional juga bisa melayani penerbangan domestik jika sudah dilengkapi dengan izin dan infrastruktur yang memadai.

2. Keamanan dan prosedur

Tingkat keamanan di bandara internasional jauh lebih ketat dibandingkan bandara domestik. Penumpang internasional wajib melewati pemeriksaan imigrasi, membawa paspor dan visa, serta mengikuti aturan ketat terkait barang bawaan seperti cairan dan perangkat elektronik.

Sementara itu, penerbangan domestik menerapkan prosedur keamanan yang lebih sederhana. Umumnya, penumpang hanya perlu menunjukkan KTP dan tiket pesawat. Barang bawaan tetap diperiksa, tapi prosedurnya tidak sekompleks penerbangan internasional.

Oleh karena itu, waktu kedatangan di bandara juga berbeda. Untuk penerbangan internasional, sebaiknya datang 2 hingga 3 jam lebih awal, sedangkan penerbangan domestik cukup datang 1 hingga 2 jam sebelumnya.

Baca juga: Visa resmikan pembayaran contactless di stasiun KA Bandara BNI City

3. Kapasitas bandara

Bandara internasional dirancang untuk menangani lalu lintas pesawat dan penumpang dalam skala besar. Bandara ini memiliki runway yang lebih panjang untuk mendukung pesawat berbadan lebar serta terminal yang lebih luas dengan fasilitas yang lebih lengkap.

Sebaliknya, bandara domestik biasanya hanya melayani pesawat kecil hingga menengah. Area terminal dan panjang landasannya lebih sederhana karena menyesuaikan dengan kebutuhan penerbangan jarak pendek. Proses naik turun penumpang maupun pengambilan bagasi pun cenderung lebih cepat karena jumlah penumpangnya lebih sedikit.

4. Fasilitas terminal bandara

Bandara internasional umumnya dilengkapi dengan fasilitas yang lebih lengkap dan canggih. Hal ini karena penumpang yang bepergian ke luar negeri harus melalui beberapa tahap pemeriksaan tambahan, seperti imigrasi, bea cukai, karantina, serta pemeriksaan keamanan barang yang lebih ketat.

Selain itu, area tunggu di bandara internasional biasanya lebih luas, dengan berbagai layanan premium seperti duty-free shop, lounge eksklusif, hingga hotel transit untuk penumpang yang menunggu penerbangan lanjutan.

Sementara itu, bandara domestik menawarkan fasilitas yang lebih sederhana dan fungsional. Fokus utamanya adalah mempercepat proses keberangkatan dan kedatangan penumpang dalam negeri.

Meski tetap menyediakan layanan seperti area check-in, ruang tunggu, dan gerai makanan atau minuman, semua fasilitas ini umumnya hadir dalam skala yang lebih kecil dan praktis.

Baca juga: Airnav: 21 penerbangan di Bandara Soetta terganggu akibat layangan

Pewarta: Sean Anggiatheda Sitorus
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

peternak ayam ini hepi bisa ekspansi kandang karena baru saja jp super mahjong ways 3rezeki tukang sate setelah maxwin wild mahjong ways 2 bisa beli motor yamaha r25 barudari buah jadi jp kang rujak ini petik scatter emas dari mahjong wins dan liburan ke klfinansial menjadi baik lewat mesin mahjong wins hari initahap jackpot mahjong wins gampang menang hari inislot gacor