loading…
Melihat Devan kesal pada Helsi atas perlakuannya pada Mama Tyas, Alya membujuk Devan untuk berteriak sekeras-kerasnya demi melepaskan amarah. Foto/MNC Media
Dalam ketenangan itu, Devan mulai menyadari sejak kehadiran Alya dalam hidupnya, luka kehilangan Shena perlahan mulai membaik.
Di sisi lain, Cakra yang masih dibuai suasana ulang tahunnya semakin mantap menyatakan cintanya pada Alya. Dukungan emosional dari Herman membuatnya semangat merancang momen romantis. Ia bahkan membayangkan lamaran di café outdoor yang dihias bunga mawar dan lilin, dengan Alya mengenakan gaun pastel.
Baca Juga: Sinopsis Layar Drama Indonesia Kau Ditakdirkan Untukku Eps 108: Dara Histeris Tak Hamil, Devan Ingin Balas Dendam pada Helsi
Ketegangan memuncak ketika Devan tak sengaja bertemu Mama Helsi di rumah sakit. Kata-kata sinis berubah menjadi tudingan, dan ketika Mama Helsi nyaris menamparnya, Devan refleks menahan tangannya. Alya yang melihat kejadian itu dari kejauhan langsung panik dan bergegas menghampiri.