Jakarta (ANTARA) – Tahun ini menandai 54 tahun kehadiran Toyota di Indonesia, sebuah perjalanan panjang yang tak hanya menempatkan perusahaan ini sebagai pemimpin pasar otomotif, tetapi juga sebagai salah satu aktor penting dalam pembangunan industri mobilitas nasional.
“Tahun ini Toyota menandai 54 tahun kehadirannya di Indonesia. Sejak awal, kami tidak hanya fokus menjual kendaraan, tetapi juga berperan membangun ekosistem mobilitas dan industri nasional,” ujar Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM), Jap Ernando Demily, di Jakarta.
Berbeda dengan pendekatan semata-mata menjual kendaraan, Ernando mengatakan Toyota secara konsisten menekankan strategi customer-centric (berorientasi pada pelanggan) dalam merespons kebutuhan konsumen yang terus berubah di berbagai wilayah Indonesia.
Fleksibilitas ini tercermin dari beragamnya lini produk Toyota yang kini menjangkau hampir seluruh segmen pasar, mulai dari kendaraan keluarga hingga mobil ramah lingkungan. Termasuk pula mobil niaga ringan Kijang Pick Up yang telah hadir sejak tahun 1977 dan menjadi penopang usaha dan roda ekonomi.
Baca juga: Elektrifikasi Toyota tunjukkan tren positif, tembus 100.000 unit
Namun, kekuatan Toyota tak hanya terletak pada produknya. Salah satu pilar utama keberhasilan Toyota di Indonesia menurut Ernando adalah layanan purna jual yang menyeluruh.
Jaringan bengkel resmi yang tersebar luas di berbagai daerah, teknisi bersertifikasi, serta ketersediaan suku cadang asli, termasuk lini T-OPT yang baru diluncurkan tahun lalu, menyediakan suku cadang fast moving termasuk paling sering diganti oleh pelanggan dengan opsi harga lebih terjangkau.
Selama 3 tahun pertama (atau 60.000 km), pelanggan dapat memanfaatkan program T-Care gratis biaya jasa dan suku cadang hingga servis ke-7, serta tambahan Extended Warranty 1 tahun (atau 20.000 km) dengan syarat rutin servis di bengkel resmi.
Untuk pemilik All New Agya dan New Calya, tersedia dua pilihan. T-Care Lite dengan gratis biaya jasa hingga servis ke-7 dan T-Care Lite Plus yaitu paket hemat suku cadang dari servis ke-2 hingga ke-7. Keduanya tetap memberikan keuntungan Extended Warranty jika memenuhi ketentuan.
Setelah periode tersebut, pelanggan dapat memilih T-OPT. Tahun ini, T-OPT menambah lini ke komponen sistem kopling, meliputi clutch disc, clutch cover, dan clutch bearing, melengkapi 8 produk sebelumnya seperti air filter, brake pad, oil filter, wiper blade, v-belt, dan fuel filter.
Baca juga: Toyota pamerkan mobil-mobil laris selama GIIAS 2025
Produk T-OPT tersedia di Toyota Part Shop Partner dan dan bengkel OtoXpert yang tersebar di seluruh Indonesia. Ke depannya, T-OPT akan terus dikembangkan untuk menambah tipe parts dan meng-cover lebih banyak tipe mobil untuk menjawab kebutuhan pelanggan.
“Kami percaya bahwa ekosistem mobilitas yang lengkap adalah kunci untuk memberikan ‘peace of mind’ dan menumbuhkan loyalitas pelanggan,” kata Ernando.
Ada juga layanan Toyota Mobile Service untuk servis berkala dan perbaikan ringan di lokasi pelanggan, hingga program tukar tambah kendaraan yang mudah dan anti scam.
Pendekatan menyeluruh ini, lanjut Ernando, sebagai upaya memberikan Total Ownership Experience, atau pengalaman menyeluruh konsumen sejak pertama kali memiliki produk hingga akhir masa pakainya.
Dalam usia lebih dari setengah abad, Toyota tampaknya masih menjaga napas panjangnya, tidak hanya sebagai produsen mobil, tetapi sebagai penyedia solusi mobilitas yang terus berkembang.
Baca juga: Toyota Urban Cruiser BEV, calon andalan baru Toyota di segmen BEV
Baca juga: PT TAM bukukan SPK 4 ribu lebih selama 8 hari GIIAS 2025
Baca juga: Toyota pertahankan posisi puncak penjualan global semester I
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025
