Ilia Topuria Dituduh Hindari Penantang Paling Berbahaya, Ikuti Jejak Jon Jones?

Ilia Topuria tengah menjadi sorotan tajam. Ia dituduh melakukan taktik penghindaran pertarungan layaknya yang pernah dilakukan Jon Jones . Menurut analisis dari komentator UFC dan mantan juara kelas menengah, Michael Bisping, Topuria tampaknya enggan menghadapi penantang nomor satu paling kredibel di kelasnya, Arman Tsarukyan.

Sejak bergabung dengan UFC dari Brave CF dan Cage Warriors, Topuria telah menggemparkan dunia pertarungan. Dengan rekor sempurna 17 kemenangan tanpa kekalahan di semua kompetisi MMA, namanya meroket setelah secara konsisten mengalahkan lawan-lawan tangguh seperti Alexander Volkanovski, Max Holloway, dan Charles Oliveira, seringkali dengan knockout yang spektakuler.

Namun, di balik rekor sempurna itu, Bisping menyoroti penolakan Topuria untuk menghadapi Tsarukyan, yang dinilai memiliki kemiripan dengan bagaimana Jon Jones menghindari Tom Aspinall di kelas berat. Jones bahkan dikabarkan lebih memilih pensiun daripada melawan Aspinall dalam sebuah ajang besar.

Baca Juga: Ranking Petinju Kelas Berat: Usyk Nomor 1, Dubois Anjlok, Tyson Fury Dikecam

Topuria sendiri tampaknya lebih tertarik pada pertarungan melawan nama-nama besar seperti Paddy Pimblett, Justin Gaethje, dan bahkan Islam Makhachev, alih-alih Tsarukyan. Dalam kanal YouTube-nya, Bisping mempertanyakan, “Apakah Ilia Topuria meniru Jon Jones? Karena Arman Tsarukyan adalah ancaman nyata bagi siapa pun, dia adalah petarung yang luar biasa,” katanya dikutip dari Givemesport, Minggu (3/8/2025).

Tsarukyan, sebagai petarung berteknik tinggi di daftar pound-for-pound, telah memukau penggemar dengan kemenangannya atas Beneil Dariush dan Charles Oliveira. Ia sempat memiliki kesempatan untuk merebut gelar juara kelas ringan UFC ketika Makhachev menjadi juara di UFC 311. Namun, Tsarukyan terpaksa mundur sehari sebelum acara dengan alasan cedera punggung. Bos UFC, Dana White, bersikeras Tsarukyan pantas mendapatkan kesempatan gelar lagi.

Meskipun demikian, Bisping tetap yakin pada bakat Tsarukyan. “Saya tahu banyak orang meremehkannya karena mundur di menit-menit terakhir, dan memang benar, itu bukan hal yang baik. Namun, sesederhana itu, dia petarung yang sangat, sangat hebat. Dia bisa melakukan segalanya. Dia punya kemampuan striking, gulat, kardio, dan kekuatan. Dia masih sangat muda, dia sedang dalam masa keemasannya. Dia benar-benar monster,” puji Bisping.