Ekonomi

Minat Tinggi, Tokocrypto Genjot Sektor Institusi

×

Minat Tinggi, Tokocrypto Genjot Sektor Institusi

Sebarkan artikel ini



Tokocrypto, salah satu crypto exchange populer asal Indonesia mengaku bakal menaruh fokusnya pada sektor institusi di tahun ini. Hal itu sengaja dilakukan untuk mengakselerasi kinerja perusahaan menjadi jauh lebih positif.

Saat sesi Podcast di InvestorTrust, Chief Executive Officer (CEO) Tokocrypto, Calvin Kizana menjelaskan bahwa pihaknya baru saja meluncurkan layanan khusus untuk investor institusi yang bernama Tokocrypto Prestige.

Meskipun baru meluncur secara resmi pada bulan lalu, Calvin mengakui bahwa minat yang muncul dari institusi sangat besar. Bahkan dalam catatannya, kontribusi yang dihasilkan dari volume perdagangan institusi sudah mencapai 50%.

Kondisi itu memperlihatkan ketertarikan serius dari insititusi dalam negeri terhadap prospek mata uang kripto.

“Kita sekarang fokus untuk menggelar workshop private guna memberikan edukasi,” jelas Calvin.

Sebagai catatan, lampu hijau bagi institusi dalam negeri untuk masuk ke dalam sektor kripto baru berlangsung sejak pertengahan Oktober tahun lalu. Melalui Peraturan Bappebti (Perba) Nomor 9 Tahun 2024 terungkap bahwa setiap badan usaha (non-perseorangan) bisa melakukan pembukaan akun kripto di entitas yang sudah menyandang status Pedagang Aset Kripto (PFAK).

Kemudian sejak peralihan pengawasan dari Bappebti ke OJK, lewat Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 27 tahun 2024, regulator di industri jasa keuangan itu mempertegas aturan tesebut dengan mewajibkan sumber dana yang bisa digunakan bukan berasal dari TPPU TPPT dan PPSPM. Serta penggunaan akunnya hanya untuk tujuan investasi.

  • Baca Juga: Prediksi Harga Bitcoin (BTC) 2025, 2026, 2030

Kejar Target Tumbuh 3 Kali Lipat

Meski demikian, bukan berarti semuanya berjalan tanpa hambatan. Menurut Calvin, terdapat tantangan yang menarik, utamanya untuk bisa meyakinkan CFO dari institusi tersebut untuk bisa melihat bahwa aset kripto merupakan aset yang potensial.

Ia juga tidak menampik bahwa aset kripto merupakan aset yang berisiko lantaran memberikan yield yang cukup tinggi. Namun jika melihat sejarah, khusus Bitcoin (BTC), harganya tidak pernah kembali ke awal.

Meskipun mengalami koreksi, harga sang jawara kripto itu nyatanya rebound dan menunjukkan perkembangan yang positif. Nah membincang proyeksi kinerja, Calvin optimistis mampu mencetak kinerja tumbuh 3 kali lipat dari tahun lalu. Untuk itu, pihaknya bakal menggenjot layanan institusi dan memaksimalkan edukasi ke lebih banyak khalayak. Sehingga dengan begitu, tercipta ekosistem investasi yang positif dan berkelanjutan.

Bagaimana pendapat Anda tentang topik ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!



Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

cita cita beli mobil tercapai jp sensasional mahjong wins jadi penyelamatnyakeuntungan strategis main mahjong ways 3 sambil ngopi nyantai tapi cuan maksimalgila banjir wild di mahjong ways cairkan pajero buat sales baju ga kepanasan lagiinspirasi menang mahjong untuk bayar kontrakan cicilan motor segala macammain mahjong saat jam istirahat kuli bangunan ngerasain maxwin viral ditengah kotaslot gacor